Sabtu, 15 Oktober 2011

TRANSMISI OTOMATIS DAN SEMI-OTOMATIS


Transmisi otomatis adalah transmisi yang melakukan perpindahan gigi percepatan secara otomatis. Untuk mengubah tingkat kecepatan pada sistem transmisi otomatis ini digunakan mekanisme gesek dan tekanan minyak transmisi otomatis. Pada transmisi otomatis roda gigi planetari berfungsi untuk mengubah tingkat kecepatan dan torsi seperti halnya pada roda gigi pada transmisi manual.

Kecendenderungan masyarakat untuk menggunakan transmisi otomatis semakin meningkat dalam beberapa tahun belakangan ini, khususnya untuk mobil-mobil mewah, bahkan type-type tertentu sudah seluruhnya menggunakan transmisi otomatis. Kenderungan yang sama terjadi juga pada sepeda motor seperti Yamaha Mio, Honda Vario.




model transmisi otomatis:
Transmisi otomatik dikendalikan dengan hanya menggerakkan tuas percepatan ke posisi tertentu. Posisi tuas transmisi otomatik disusun mengikut format P-R-N-D-3-2-L, sama ada dari kiri ke kanan ataupun dari atas ke bawah. Mesin hanya bisa dihidupkan pada posisi P ataupun N saja.

Umumnya moda transmisi otomatik adalah seperti berikut:

P (Park) adalah posisi untuk kendaraan parkir, Transmisi terkunci pada posisi ini sehingga kendaraan tidak bisa didorong.
R (Reverse) adalah posisi untuk memundurkan kendaraan.
N (Neutral) adalah posisi gir netral, hubungan mesin dengan roda dalam keadaan bebas.
D (Drive) adalah posisi untuk berjalan maju pada kondisi normal.
2/S (Second) adalah posisi untuk berjalan maju di medan pegunungan .
1/L (Low) adalah posisi maju pada gir ke satu, hanya digunakan pada saat mengendarai pada medan yang sangat curam.

Sedangkan opsionalnya adalah :

3 adalah posisi untuk berjalan maju dan transmisi tidak akan berpindah pada posisi gir atas.
O/D (Over Drive) adalah posisi supaya perpindahan gir pada transmisi terjadi pada putaran mesin yang lebih tinggi.


Transmisi semi-otomatis



Setir Ferrari F430 yang dilengkapi pemindah gigi percepatan
Transmisi semi-otomatis merupakan tranmisi yang perpindahan gigi percepatannya tanpa menginjak/menekan kopling, sistem ini menggunakan sensor elektronik, prosesor dan aktuator untuk memindahkan gigi percepatan atas perintah pengemudi. Sistem ini dikembangkan untuk mengantisipasi kemacetan lalu lintas didaerah perkotaan. Transmisi semi otomatis juga digunakan pada mobil-mobil sport mewah seperti digunakan Porsche,Maserati, Ferrari yang kadang-kadang ditempatkan pada setir untuk mempermudah perpindahan gigi percepatan.
Pemakaian lain
Motor bebek yang beredar di Indonesia pada awal tahun 1970an sampai sekarang umumnya menggunakan transmisi semi-otomatis yang sederhana, motor bebek sangat populer pada waktu itu baru belakangan ini mulai diproduksi dan dipasarkan motor transmisi otomatis seperti digunakan pada Yamaha Mio, Honda Vario.
Nama dagang transmisi semi otomatik
  • Quickshift - Renault
  • 2-tronic - Peugeot
  • Allshift, Twin Clutch SST - Mitsubishi
  • C-Matic - Citroën (Citroën CX dan Citroën GS)
  • Easytronic - Opel
  • Durashift EST - Ford
  • Dualogic - Fiat
  • MultiMode, SMT (Semi Manual Transmission) - Toyota
  • I-SHIFT - Honda
  • SensoDrive or EGS or BMP - Citroën
  • Speedgear - Fiat
  • Selespeed - Alfa Romeo, Fiat
  • Softouch - Smart
  • Sportronic - Mitsubishi
  • Duo Select - Maserati
  • Automatic Stickshift - Volkswagen
  • Sequentronic - Mercedes-Benz
  • SMG / SSG - BMW
  • S-Tronic - Audi
  • DSG (Direct Shift Gearbox) - Seat, Škoda, Volkswagen
  • DCT - Volkswagen, Bugatti, Koenigsegg
  • PDK (Porsche Doppelkupplungen) - Porsche
  • AMT (Automated Manual Transmission) - Proton

[sunting]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar